Karamelisasi
Sukrosa yang dipanaskan akan meleleh pada suhu kurang lebih 160C dan menjadi larutan jernih yang selanjutnya akan berubah menjadi larutan berwarna coklat secara perlahan-lahan.
Karamel larut dalam air (karamelisasi) akan terbentuk ketika Sukrosa dipanaskan pada suhu 170C, warna coklat tersebut memiliki aroma yang khas. Dalam proses karamelisasi disebut juga dengan “nonezimatis browning”.
Serat bahan pangan (dietary fiber)
Dalam karbohidrat juga terdapat fiber (serat), dieatry fiber adalah komponen jaringan tanaman yang tahan terhadap proses hidrolisis oleh enzim dalam usus kecil dan lambung. Kandungan serat (Dietary Fiber) banyak terdapat dari dinding sel sayuran dan buah-buahan. Secara kimiawi, dinding sel sayuran dan buah-buahan tersebut terdiri dari jenis karbohidrat hemiselulosa, pectin dan selulosa.
Fungsi serat (dietary fiber) dalam hal ini juga melibatkan fungsi asam empedu, seseorang yang mengasum serat dalam jumlah yang tinggi akan menghasilkan banyak asam dalam empedu, serta juga memiliki lebih banyak sterol dan lemak yang dikeluarkan bersama feses, serat-serat tersebut ternyata juga berfungsi untuk melakukan pencegahan kembali penyerapan asam empedu, lemak dan kolesterol.
Karbohidrat (Carbohydrate)Disamping sebagai sumber energi, karbohidrat juga berperan untuk menjaga keseimbangan asam basa pada tubuh, memiliki peranan penting dalam proses metabolisme yang terjadi dalam tubuh serta pembentuk struktur sel dengan mengikat lemak dan protein.
Untuk memperoleh asupan karbohidrat dapat mengonsumsi padi-padian (beras dan gandum) atau serealia, umbi-umbian (singkong, kentang, ubi jalar), jagung, gula dan kacang-kacang kering. Yang mana beberapa jenis makanan tersebut merupakan sumber terbaik karbohidrat