Diwarta News Teknologi, Kuliner, Review, Travel, Otomotif, Kesehatan
Pengertian Geger : Siapa yang tidak tahu dengan istilah geger ? Kita sering mendengar istilah kata geger ini ketika ada peristiwa di luar kebiasaan yang membuat suasana yang biasanya normal menjadi heboh dan gempar. Yang paling saya ingat adalah ketika kerusuhan bulan Mei tahun 1998, suasana pada saat itu sangat geger, demonstrasi dan pengrusakan dimana-mana.
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, pengertian geger adalah suatu kondisi yang riuh ramai yang tidak keruan. Istilah lain atau sinonim kata geger yang sering digunakan untuk menyatakan kondisi yang sama adalah gempar, heboh, atau ribut. Misalnya suatu desa yang digemparkan dengan penemuan bayi di kantor desa atau suatu perusahaan yang digegerkan karena pemecatan besar-besaran terhadap karyawannya.
Ternyata istilah geger ini cukup populer digunakan sebagai nama orang. Istilah geger cocok digunakan sebagai nama depan anak laki-laki. Misalnya Geger Bumi Saputro, Geger Samudera Alvaro, dan lain-lain. Walaupun istilah ini berasal dari bahasa Jawa ternyata penggunaannya sebagai nama depan justru banyak dijumpai di daerah Pekanbaru, Palembang, Wonogiri, Cilacap, dan Tasikmalaya.
Mengapa para orangtua menamai anaknya dengan istilah ini? Walaupun arti geger ini agak berkonotasi negatif, kemungkinan orangtua menamai anaknya dengan istilah ini karena hari kelahiran sang anak yang bertepatan dengan suatu kejadian yang menghebohkan atau menggemparkan sehingga anaknya dinamai geger. Bukankah seringkali para orangtua terdahulu menamai anak mereka sesuai dengan hal-hal yang menandai hari kelahiran anak, misalnya fenomena alam yang sedang terjadi seperti gerhana, kejadian besar yang sedang terjadi seperti pemilu, dan sebagainya.
Selain untuk nama anak, istilah geger juga bisa digunakan untuk menamai sebuah produk, perusahaan, daerah, pantai, sekolah, gunung, dan masih banyak lagi. Untuk nama produk atau perusahaan sebaiknya anda mempertimbangkan dengan bijak penggunaan istilah ini agar tidak menimbulkan konotasi negatif di mata konsumen dan klien. Untuk nama daerah sudah ada kecamatan Geger di kabupaten Madiun provinsi Jawa Timur dan desa Karanggeger kecamatan Pajarakan kabupaten Probolinggo provinsi Jawa Timur. Ada juga pantai geger di Bali dan gunung geger di kabupaten Bangkalan, Madura.