Pengertian perundagian adalah masa di mana manusia sudah mengenal dan memiliki kemampuan untuk mengolah logam.
Ciri-ciri manusia yang hidup pada masa perundagian adalah sebagai berikut :
- Hidup dengan berkelompok menurut suku atau perkampungan yang biasanya telah memiliki nama.
- Pekerjaan dikelompokkan berdasarken teknik tertentu yang dimiliki.
- Menganut kepercayaan animisme dan dinamisme.
Pada masa ini manusia sudah mampu melebur dan melakukan pencetakan terhadap logam sehingga dapat dibentuk sesuai dengan keinginan mereka. Ada dua macam teknik yang digunakan oleh manusia pada zaman perundagian untuk mencetak logam, yaitu :
- Teknik Bivolve yaitu teknik yang menggunakan batu sebagai cetakan-cetakan yang dapat dipergunakan selama berulang kali.
- Teknik A Cire Perdue atau yang sering disebut teknik mencetak lilin.
Benda-benda peninggalan zaman perundagian yang pernah ditemukan antara lain :
1. Bejana. Bejana pada zaman ini berbentuk menyerupai gitar spanyol tanpa tangkai dengan pola hiasan berbentuk anyaman dan huruf “L” yaang ditemukan di Daerah Madura dan Sumatra.
2. Nekara. Benda ini semacam berumbung berpinggang pada bagian tengahnya bagian atasnya tertutup. Nekara ditemukan di banyak tempat di Indonesia, diantaranya: Bali, Sumatra, Sumbawa, Roti dan Pulau Kei.
3. Kapak Corong. Kapak yang terbuat dari logam dengan bagian atas berbentuk corong yang terbelah sembirnya. Kapak ini ditemukan di Sumatra Selatan, Bali, Pulau Selayar dan di daerah Sentani Papua.
4. Perhiasan. Banyak perhiasan yang ditemukan pada zaman ini dalam bentuk: Gelang tangan, gelang kaki, kalung dan bandulannya, serta cincin.
5. Arca-arca yang terbuat dari perunggu. Arca ini ditemukan di daerah Bangkinang, Lumajang, Palembang dan Bogor.