Pribadi Penuh Pesona menurut versi Smart Click

Berbagai ilmu kepribadian di pelajari untuk mencetak sebuah karakter dan kepribadian yang tentu saja mempesona semua orang. Kalaupun kit amenyadari sejak awal bahwa sebenarnya kita dalam islam telah di ajarkan ilmu tentang kepribadian atau biasa kita pelajari dalam pelajaran Aqidah Akhlak. Kepribadian penuh pesona yaitu sebuah kepribadian yang selalu di ajarkan oleh Rasulullah.

Kepribadian yang bila selalu kita terapkan pada diri kita maka kita akan mendapatkan tempat yang layak dalam kehidupan masyarakat. Kit aakan emnjadi seorang yang di hargai dan dohormati. Kepribadian penuh pesona yaitu kepribadian yang kehadirannya selalu penuh barokah untuk orang-orang disekitarnya. Kehadirannya selalu dirindukan orang. Hal ini karena kehadirannya akan membuat suasana berbeda bila kita menjadi orang yang berkepribadian penuh pesona. Suasana akan menjadi akrab dan begitu erat dan kental dengan persaudaraan.
Apa saja yang harus kita lakukan untuk mendapatkan label orang dnegan kepribadian penuh pesona. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan.

1. Murah senyum
Ada yang bilang senyum is “sweat beautiful” senyum itu juga menjadikan kesan orang yang ramah. Dan senyum selalu di contohkan oleh Rasululah. Senyum adalah bagian dari cerminan heti kit ayang tulus untuk selalu menjalin silaturahim. Selain itu senyum juga menajga kesehatan. Senyum adalah senjata yang kuat untuk menangkis segala macam penyakit hati. Ssenyum juga merupakan shodaqoh. Begitu banyaknya manfaat bila kita mau tersenyum.

2. Bila memanggil orang lain panggilah dengan panggilan yang ia sukai
Dalam kitipan ayat Al Qur’an di jelaskan bahwa “Janganlah kamu sekali-kali memanggil-manggil dengan panggilan yang buruk. Disitu jelas bahwa kita dilarang menjelek-jelekkan orang lain apalgi memanggil dengan julukan yang buruk. Hendaknya bila kita ingin mengikat erat persaudaraan hendaklah selalu menghargai orang lain dengan cara memanggil dengan panggilan yang terbaik, nama yang terindah yang tentu saja ia sukai. Jangan sekali-kali memanggil dengan panggilan yang buruk meskipun itu bila kita sedang menggertak. Berhati-hatilah dalam berucap. Kadang karena salah ucapat reputasi kita akan hancur. Harga diri kita jadi tenggelam bersama kebiasaan buruk kita yang tidak pandai menjaga lidah.

3. Hendaklah kalau bertemu dengan orang lain mengucapkan salam dan berjabat tangan.
Ini penting tujuannya adalah untuk menghangatkan suasana dan hubungan persaudaraan. Berjabatan tangan dengan saling menatap (tatapan yang tulus dan penuh arti) dengan menggenggam tangan erat-erat. Itu akan menunjukkan betapa begitu terbukanya kita untuk menyambut kehadiran orang lain dalam kehidupan kita.

4. Berpakaian dengan rapi
Rasulullah selalu menganjurkan untuk selalu memakai pakaian yang bersih, rapid an indah. Jangan memakai pakaian yang akan membuat orang lain akan meremehkan kita. Demikian pula sebaliknya janganlah kita memakai pakaian yang bermegah-megah atau di lebih-lebihkan yang seakan-akan menunjukkan bahwa kita pamer. Ini sangat tidak baik. Memakai pakaian yang indah, rapi, bersih dan wangi sangat sekali di anjurkan apalagi ketika kita memasuki masjid.

5. Menghormati dan menghargai orang lain seperti menghormati dan menghargai diri sendiri.
Bagaimana cara kita untuk menghormati dan menghargai orang lain? Yaitu dengan cara selalu mendengarkan orang lain bila ia berbicara. Menyimak dan memperhatikan. Bila berkeluh kesah selagi kita mampu Bantu dan dukung semampu kita. Jadikan kita sebagai orang yang mudah untuk bermusyawarah. Jangan sekali-kali kita ribet dengan handphone ketika berbincang-bincang. Itu adalah contoh kecil yang sering terabaikan saat ini. Jika memang terpaksa kita bis ameminta ijin sebentar untuk menerima panggilan dan tidak lupa dengan meminta maaf sebelumnya. Kalau hal ini di langgar itu sanagt tidak etis. Karena sesungguhnya menjaga etika itu sangat penting.

6. Tawadlu’ (rendah hati)
Jika ita ingin mendapatkan dan menjadi orang yang pnya pribadi penuh pesna lakukan ini. Tawadlu yaitu sikap yang selalu rendah diri.