Diwarta News Teknologi, Kuliner, Review, Travel, Otomotif, Kesehatan
BLITARKAB. Tadi pagi, Minggu (16/06/2019) Polres Blitar menggelar Ngontel Bareng Dari Blitar Untuk Indonesia Bersatu. Acara tersebut dibuka oleh Bupati Blitar H. Rijanto serta didampingi Kapolres Blitar AKBP Annisullah M. Ridha, Dandim 0808, Danyon 511 dan Kepala BNN Kabupaten Blitar.
Sesuai tagar #Tolakkerusuhan dan #UntukIndonesiadamai, Bupati Blitar H. Rijanto mengatakan warga Blitar tidak suka adanya kerusuhan. Sehingga momentum tersebut dipakai untuk olah raga ngontel bareng.
“Warga Blitar ingin situasi kondusif, suasana aman, nyaman dan bekerja dengan enak. Semoga apa saja yang kita lakukan nanti membawa dampak yang luar biasa terhadap keamanan dan ketertiban di daerah kita baik secara khusus maupun umum,” ungkap H. Rijanto.
Bupati Blitar juga menghimbau kepada seluruh warga Blitar untuk menaati proses hukum dan berharap hal-hal yang berkaitan dengan Pilpres dan Pileg masyarakat tidak perlu berbondong-bondong ke Jakarta. Karena hal tersebut sudah ditangani saat sidang Mahkamah Agung (MK).
H. Rijanto menegaskan berbondong-bondong ke Jakarta memiliki resiko berat untuk keamanan Negara. Ia berharap masyarakat cukup mendengar dan mengikuti berita perkembangan sidang di MK.
Sementara itu, AKBP Anissullah M. Ridha menyatakan dalam mengantisipasi hal tersebut perlu adanya calling system agar masyarakat tidak terpaku pada situasi yang ada di Jakarta.
“Kita melaksanakan kegiatan-kegiatan imbangan terkait kegiatan kepolisian di Jakarta, kita juga melakukan gabungan dengan TNI serta menguatkan koordinasi yang kuat dengan Pemerintah Daerah sehingga semua wilayah melakukan itu maka akan menjadi lebih kuat dan baik dalam pengamanan masing-masing,” tutur AKBP Annsullah M. Ridha. (EM-DISKOMINFO)