Diwarta News Teknologi, Kuliner, Review, Travel, Otomotif, Kesehatan
BLITAR KAB – Pemerintah Kabupaten Blitar resmi memulai program vaksinasi Covid-19 secara gratis pada Jum’at pagi, 29 Januari 2021. Ada 10 pejabat publik menjadi pihak pertama yang memulai sekaligus memperoleh suntikan dosis vaksin Covid-19 perdana yang dilaksanakan di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.
10 pejabat publik tersebut diantaranya dari Pimpinan DPRD Kabupaten Blitar, Forkopimda dan tokoh pemuda. Adapun yang bertindak selaku vaksinator adalah Spesialis Penyakit Dalam, dr. Fajar dan dr. Rina.
Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, dr. Endah Woro Utami mengatakan setelah ditetapkannya 10 pejabat publik kemudian untuk periode pertama ini dilanjutkan oleh Nakes (tenaga kesehatan) di masing-masing Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes).
Dia menegaskan, pemberian vaksin Sinovac kepada Nakes harus selesai bulan Januari ini.
Setelah pemberian vaksin kepada Nakes selesai, Pemkab Blitar kembali akan melakukan vaksinasi tahap kedua, yaitu untuk pelayanan publik seperti TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, Pemadam Kebakaran, dan pelayanan publik lainnya. Selanjutnya akan diberikan kepada masyarakat dengan ketentuan usia 18 hingga 59 tahun.
“Jadi semua akan dapat dan bahkan yang beresiko tinggi akan ada pendampingan dokter spesialis apakah beliau betul-betul boleh menerima atau tidak dengan rekomendasi dokter spesialis,” ungkapnya.
Pemerintah berbagai upaya menghadirkan vaksin dan vaksinasi Covid-19 secara bertahap untuk melindungi masyarakat. Vaksin Covid-19 yang digunakan telah melalui uji klinik fase tiga, terbukti keamanan, khasiat dan mutunya sesuai standar WHO, serta mendapatkan izin penggunaan dari BPOM.
Perlu diketahui, vaksin Sinovac membutuhkan dua kali penyuntikan masing-masing sebanyak 0,5 mililiter dengan jarak waktu 14 hari. Untuk itu, para penerima vaksin nantinya akan mendapatkan kartu vaksinasi dan diingatkan untuk kembali menerima vaksin untuk kedua kalinya.
Meskipun sudah diberikan vaksin kepada penerima, Direktur Woro berpesan agar tetap melakukan 5 M (Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas). Ia berharap dengan adanya pemberian vaksin ini bisa menjadi salah satu cara melawan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Blitar.