Ada banyak istilah yang biasa digunakan di dalam surat-menyurat, di mana setiap istilah pasti akan memiliki sebuah makna dan tujuan tersendiri. Namun di dalam penggunaannya, beberapa istilah di dalam surat hanya akan digunakan di dalam sebuah lingkungan tertentu saja, di mana hal ini bisa saja terjadi akibat terbatasnya kepopuleran istilah tersebut atau minimnya kepentingan yang dimiliki oleh masyarakat luas untuk menggunakan istilah tersebut di dalam kehidupan masyarakat luas.
Pengertian CQ dalam surat adalah sebuah singkatan yang berasal dari bahasa Latin, yakni “Casu Quo” yang mana singkatan ini merupakan sebuah frasa yang bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia akan memiliki beberapa arti, seperti: dalam hal ini, lebih spesifik lagi, atau lebih detail.
Contoh penggunaan cq dalam surat / contoh penulisan cq dalam surat: Kepada Yth, Manajer SDM Bank BCA Cq. Kepala Cabang BCA KCP Fatmawati di tempat.
Cq merupakan sebuah singkatan yang pada umumnya sering digunakan di dalam surat-surat yang resmi dan menyangkut sebuah jajaran birokrasi / lembaga tertentu yang memiliki beberapa divisi di dalam pelaksanaanya. Hal ini terkait dengan fungsi Cq itu sendiri, di mana frasa ini akan digunakan sebagai sebuah tanda yang menerangkan / menjelaskan sesuatu yang lebih spesifik dan hal ini seringkali digunakan untuk menunjukkan sebuah divisi atau bagian tertentu yang terdapat di dalam sebuah lembaga / perusahaan.
Meski tergolong sebagai sebuah frasa yang sudah sangat lama dan berasal dari serapan bahasa asing, namun pada kenyataannya istilah Cq di dalam surat masih banyak dan sering digunakan di dalam surat-surat resmi. Hal ini masih dilakukan di dalam surat resmi yag bukan hanya di lingkungan perusahaan / sebuah lembaga swasta saja, namun istilah Cq juga masih banyak digunakan di dalam surat-surat resmi yang ada di lingkungan pemerintahan.
Walaupun tidak populer di dalam lingkungan masyarakat awam, namun penggunaan Cq di lingkungan tertentu seperti pemerintahan dan perusahaan-perusahaan berskala nasional masih sangat banyak ditemui hingga saat ini. Hal tersebut tentu saja bisa dimaklumi, mengingat sebuah istilah / frasa yang telah digunakan selama berpuluh tahun bukanlah sebuah hal yang mudah diganti ataupun dihilangkan.