Pengertian logistik adalah suatu ilmu pengetahuan / seni yang disertai dengan sebuah proses mengenai penyimpanan, penyaluran dan pemeliharaan serta penghapusan terhadap barang-barang atau alat-alat tertentu. Dari uraian ini dapat kita simpulkan bahwa logistik merupakan bagian dari ilmu administrasi yang terdiri dari suatu rangkaian kegiatan yang bertahap dan saling berkaitan satu dengan yang lainnya, serta dilakukan dalam rangka pemeliharaan dan pengelolaan barang atau perlengkapan tertentu.
Logistik pada saat sekarang ini sering dikaitkan dengan gudang, kebanyakan orang menyebutnya dengan gudang dan logistik. Gudang dan logistik adalah hal yang berbeda. Gudang adalah tempat penyimpanan barang yang merupakan salah satu bentuk kegiatan dari logistik, sementara logistik adalah suatu proses yang lebih luas lagi.
Dalam praktek penggunannya dalam sejarah, logistik banyak digunakan dalam kegiatan-kegiatan yang bersifat kemiliteran dan perang. Dalam praktek penggunaannya di masa sekarang, selain di dalam bidang militer, logistik banyak dipakai dalam aktivitas pembangunan yang semakin meningkat dan memerlukan adanya suatu sistem manajemen logistik yang benar-benar dapat menunjang lancarnya kegiatan pembangunan itu sendiri.
Sondang P. Siagian mengatakan bahwa pembangunan membutuhkan suatu sistem manajemen yang yang dapat menunjang lancarnya pembangunan secara keseluruhan (Total System) dengan menyusun deretan-deretan komponen dasarnya yang terdiri dari beberapa poin di bawah ini :
- Proses Perencanaan Logistik.
- Proses Pengadaan Logistik yang didasarkan pada dua macam pilihan, yaitu :
- Sistem sentralisasi.
- Sistem desentralisasi.
- Proses penyimpanan logistik yang juga berdasarkan dua macam pilhan, yaitu :
- Sistem Sentralisasi.
- Sistem desentralisasi.
- Proses Distribusi Logistik
- Proses Penggunaan Logistik
- Proses Penanggung jawab Logistik.
- Proses Evaluasi Logistik.