Pengertian Resistensi Menurut Para Ahli Yang Kami Simpulkan:
Pengertian resistensi adalah ketahanan atau daya tahan terhadap sesuatu.
Istilah resistensi banyak digunakan dalam berbagai bidang dan disiplin ilmu. Dalam biologi, resistensi berarti daya tahan alami tubuh terhadap pengaruh buruk seperti racun dan kuman. Resistensi juga merujuk pada ketahanan suatu tanaman terhadap penyakit atau hama. Namun dalam ilmu Fisika, resistensi (disebut juga hambatan) berarti kemampuan suatu benda untuk menahan arus listrik. Alatnya disebut resistor.
Dalam ilmu medis, ada yang namanya resistensi antibiotik, pengertian resistensi antibiotik adalah kondisi di mana kuman dalam tubuh tidak lagi mempan dengan obat-obatan antibiotik tertentu. Pada saat antibiotik diberikan pada pasien, sejumlah kuman akan mati, tapi sejumlah kuman yang lain akan mengalami mutasi pada gennya. Kuman yang mengalami mutasi inilah yang akan bertahan dan hidup. Kuman ini lalu membelah dengan cepat dan membentuk koloni kuman yang mampu melawan antibiotik tersebut.
Resistensi yang sama juga berlaku dalam pertanian, contohnya resistensi hama. Pengertian resistensi hama adalah kemampuan atau kekebalan suatu tanaman terhadap hama tertentu tanpa perlu pestisida dsb. Contoh : varietas padi unggul Inpari 18 yang tahan akan hama wereng.
Seperti kita ketahui, untuk membantu daya tahan tanaman terhadap hama, penggunaan pestisida merupakan suatu kebutuhan. Namun penggunaan yang tidak tepat dan bijaksana juga ternyata berdampak buruk, baik terhadap lingkungan maupun tanaman itu sendiri. Seperti halnya antibiotik, penggunaan satu jenis pestisida secara terus menerus dalam waktu yang cukup lama menyebabkan hama tanaman menjadi tahan terhadap pestisida tersebut.
Yang menarik adalah resistensi terhadap perubahan, pengertian resistensi perubahan adalah suatu keadaan di mana orang tidak siap akan suatu perubahan. Kenapa? Salah satunya karena sudah merasa nyaman dengan keadaan yang sudah ada.
Michael Armstrong dalam bukunya “Armstong’s Handbook of Human Resource Management Practice” menyebutkan sedikitnya 8 (delapan) penyebab resistensi terhadap perubahan:
- Keterkejutan akan sesuatu yang baru menyebabkan kecurigaan hal tersebut akan mengganggu rutinitas dan apa yang sudah akrab dengan mereka.
- Ancaman terhadap status atau keterampilan.
- Ketidakpastian; perubahan mengkhawatirkan karena ketidakpastian mengenai kemungkinan dampaknya.
- Ketakutan bersaing; keprihatinan tentang kemampuan untuk mengatasi tuntutan baru atau untuk memperoleh keterampilan baru.
- Ketidaknyamanan ; perubahan akan membuat hidup lebih sulit.
- Ancaman bagi hubungan interpersonal – apa pun yang mengganggu hubungan sosial, adat dan standar kelompok akan ditolak.
- Simbol ketakutan – perubahan kecil dapat mempengaruhi hal yang mungkin lebih besar, terutama ketika orang tidak yakin tentang seberapa jauh perubahan akan terjadi.
- Ketakutan ekonomi akan uang yang mungkin akan hilang, ancaman terhadap keamanan kerja.
Selain itu adalah pula resistensi dalam sosiologi. Pengertian resistensi dalam sosiologi adalah suatu perlawanan yang dilakukan secara terang-terangan ataupun diam-diam atas kebijakan maupun aktivitas yang dilakukan dalam suatu pihak di dalam masyarakat. Contoh : demo ojek offline terhadap gojek dsb.