Teknik Ajaib Membuat Olahan Sayur Bayam

Manfaat beragam sayuran bayam dan tips memilih, menyimpan serta memasaknya. Bayam merupakan salah satu sayuran yang sangat familiar bagi masyarakat Indonesia.

Sayuran ini sangat mudah tumbuh dan dapat dibudidayakan dengan siklus panen yang relatif singkat (20 – 30 hari), sehingga sayuran ini merupakan salah satu sayuran yang hampir selalu dapat ditemui dipasar dalam tiap musimnya (musim penghujan dan kemarau). Keunggulan lain sayur bayam adalah harga yang terjangkau (murah), mudah diolah, serta bergizi dan kaya akan kandungan nutrisi.

Dengan memperhatikan manfaat sayur bayam yang beragam, perlu kiranya kita mengetahui tentang tata cara memperlakukan sayur bayam ini dengan baik dan benar, sehingga sebagai salah satu bahan sayuran yang kita konsumsi, kandungan nutrisi yang beragam dari bayam tidak rusak dan dapat kita ambil manfaatnya secara optimal dan maksimal.

Dalam bukunya Pertiwi A.F dan Arif L.G(2007), mengungkapkan beberapa tips memilih, menyimpan dan memasak bayam yang baik dan benar. Berikut tipsnya:
Memilih Sayur Bayam
Untuk memperoleh manfaat yang maksimal pilihlah bayam yang masih segar, muda dan berwarna hijau tua. Semakin hijau tua warna daun bayam, maka semakin tinggi kandungan vitaminnya. Hindari memilih bayam yang layu, warnanya menguning dan berlendir.

Menyimpan Bayam dalam Lemari Es (Kulkas)
Sebelum disimpan, bayam hendaknya dicuci bersih dengan air mengalir, kemudian dimasukkan dalam kantung plastik yang berlubang, selanjutnya dapat disimpan dalam kulkas. Cara ini dapat mempertahankan kualitas bayam selama 2-3 hari.

Untuk daya tahan yang lebih lama (10 bulan) adalah dengan membekukannya. Caranya adalah, bayam di petik-petik, dicuci dengan larutan garam, kemudian dibilas sampai bersih. Kemudian dikukus selama 1-2 menit, selanjutnya didinginkan sampai dingin dan kemudian dimasukkan dalam kantung plastik dan disimpan dalam freezer.

Cara Memasak Sayur Bayam
Kandungan nutrisi bayam relatif mudah rusak oleh proses pemanasan. Disarankan memasak bayam tidak terlalu lama dan membiasakan memasak bayam dalam jumlah dan porsi sekali santap/makan.

Perlu dihindari proses pemanasan sayur bayam berulang-ulang, karena kandungan gizinya akan berkurang, menurunkan nafsu makan kita karena tampilan sayur yang sudah tidak menarik lagi karena pemanasanya diulang, serta yang paling berbahaya adalah dapat memunculkan zat karsinogenik (pemicu kanker) dan meningkatkan senyawa Nitrit. Senyawa nitrit yang berlebihan dalam darah, akan dapat menganggu kerja hemoglobin darah dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Check Also

inilah dia khasiat yang tersembunyi dari kembang kol

Siapa yang tidak mengenal kembang kol? sayuran ini selalu enak untuk dikonsumsi dengan cara ditumis, …