Tag Archives: Diabetes

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa teh ternyata bermanfaat untuk menurunkan risiko diabetes. Risiko diabetes akan tetap rendah walaupun anda mengonsumsi teh yang dipadukan dengan susu.

Dua buah peneletian terbaru menemukan bahwa teh hitam mempunyai efek yang dapat menurunkan tingkat glukosa sehingga dapat mengontrol diabetes tipe-2. Melalui penelitian tersebut para peneliti menganjurkan agar anda mengonsumsi tiga gelas teh hitam dalam sehari sehingga tigkat gula darah dapat menurun.

Hasil ini dicapai peneliti setelah menempuh proses investigasi terhadap ekstrak teh hitam di laboratorium. Mereka mendapati bahwa gula mempunyai zat alami yang mampu menurunkan tingkat gula darah. Peneliti melakukan pengamatan
pada daun teh yang telah direndam dalam air panas.

Antioksidan yang bernama polyphenol dalam teh hitam ternyata mampu menghambat enzim yang dapat meningkatkan gula darah dari pengolahan karbohidrat. Hal ini menunjukkan bahwa teh hitam dapat menurunkan tingkat glukosa yang biasa dihubungkan dengan enzim pencemaran, seperti yang diungkapkan oleh Health Me Up (4/3/2015).

Di negara Jepang terdapat sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa ekstrak bubuk dari teh hitam mempunyai efek yang sama dengan kedua enzim. Penelitian ini dilakukan terhadap 300.000 orang yang mengonsumsi 3-4 gelas teh hitam setiap harinya. Ternyata hal tersebut menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi 3-4 gelas teh dalam sehari para partisipan mengalami penurunan risiko terkena diabetes tipe-2 sebesar 25%.

Peneliti yang berasal dari Australia menuturkan bahwa beberapa zat dalam daun teh hitam seperti magnesium dan antioksidan merupakan zat yang telah mengakibatkan efek ini. Disamping itu, flavonoidyang terkandung dalam teh ternyata mampu mengontrol peradangan, mengurangi kelebihan darah yang menggumpal, meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan mencegah kerusakan arteri.

Penyakit Diabetes merupakan penyakit yang dapat menimbulkan komplikasi penyakit yang lebih berat pada manusia. Dengan kenyataan seperti itu, pencegahan dan pengobatan Diabetes mutlak diperlukan sesegera mungkin. Ramuan herbal juga dapat digunakan sebagai alternatif bagi pencegahan ataupun pengobatan dari Diabetes. Salah satu tumbuhan herbal yang dapat dimanfaatkan adalah Ceplukan atau Ciplukan (Physalis anggulata. L.).

Tumbuhan liar ini mudah tumbuh dan mudah ditemukan disekitar kita, seperti di kebun, tegal, di sawah dan di lahan-lahan terbuka lain yang tersinari langsung terik matahari. Kelebihan lain dari pemanfaatan ceplukan sebagai ramuan herbal adalah dari segi ekonomisnya, yaitu sangat murah dan terjangkau semua kalangan.

Didalam buku Rifdah, S.(2010) mengungkapkan, bahwa salah satu ramuan herbal untuk penyakit diabetes adalah ramuan Ceplukan/Ciplukan. Berikut cara membuatnya:

Bahan:

• 1 Buah tanaman Ciplukan yang sudah berbuah, dicabut beserta akar-akarnya, kemudian dibersihkan dengan dicuci bersih.
• 3 Gelas air bersih

Cara membuat:

• Tanaman Ceplukan yang telah dibersihkan, direbus dengan 3 gelas air bersih sampai mendidih hingga air rebusan tersebut tersisa tinggal 1 gelas.
• Kemudian disaring, diminum 1 kali sehari, gunakan tanaman maksimal 2 kali rebusan dalam 1 hari yang sama. Untuk hasil maksimal, tiap 1 kali perebusan harus diganti dengan tumbuhan Ceplukan yang baru.

Mengapa ramuan tanaman ceplukan tersebut dapat bermanfaat bagi penderita diabetes?

Hal ini dimungkinkan tidak terlepas dari salah satu kandungan kimia alami yang terdapat pada tanaman Ceplukan tersebut, yaitu Tanin. Tanin dalam tubuh manusia berperan sebagai anti oksidan yang merangsang tersekresinya hormon Insulin yang diperlukan perannya untuk metabolisme gula dalam tubuh. Hal inilah yang merupakan manfaat yang dapat diambil bagi penderita Diabetes, karena penderita Diabetes mempunyai masalah utama berlebihnya gula dalam darah karena kurang tersedianya hormon Insulin didalam tubuh yang berperan dalam memetabolisme gula.

diwarta.com – Diabetes merupakan salah satu penyakit yang menjadi momok bagi manusia saat ini. Penyakit ini ditandai dengan tidak dapat atau kurangnya tubuh, khususnya pancreas untuk mensekresikan hormon insulin (hormon pengatur gula darah) yang menyebabkan meningkatnya/tingginya kadar gula darah dalam tubuh.

World Health Organization (WHO), mengemukakan ada 3 tipe diabetes (Tipe -1, Tipe- 2 dan Gestational Diabetes Mellitus/biasa tejadi selama kehamilan).

Dalam bukunya, Rifdah. S.(2010), mengemukakan beberapa anjuran perlunya penerapan pola gizi seimbang dalam kaitannya dengan pencegahan diabetes, khususnya diabetes Tipe – 2.

• Berikut anjuran pencegahannya:
• Mengkonsumsi makanan yang berasal dari berbagai sumber makanan yaitu makanan yang mengandung 3 unsur, yaitu sumber zat tenaga(Karbohidrat dan Lemak),sumber zat pembangun(Protein Nabati& Hewani) dan sumber zat pengatur (Buah dan Sayuran).
• Pola makan yang dibatasi dengan acuan pemenuhan kecukupan energi tubuh dengan indikasi tercapai dan terjaganya Bobot badan normal dan ideal tubuh. Dengan kata lain tidak berlebihan dalam hal makan.
• Mengkonsumsi karbohidrat dari jenis sumber karbohidrat kompleks (tepung-tepungan) seperti umbi-umbian, padi-padian dan sejenisnya
• Pembatasan mengkonsumsi lemak jenuh, minyak dan santan hanya sampai seperempat kecukupan energi tubuh.
• Penggunaan garam beryodium.
• Pemeberian Air Susu Ibu (ASI) secara ekslusif pada bayi minimal sampai bayi berumur 4 bulan.
• Melakukan olahraga dan atau kegiatan fisik lainnya secara teratur.

Diabetes – Sebagai sumber asam lemak omega-3 yang dapat membantu meningkatkan kinerja fungsi otak dan berperan mencegah penyakit Alzheimer dan hypertensi / tekanan darah tinggi. Manfaat ikan salmon ternyata tidak hanya sebatas itu saja, namun juga dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.

Kandungan asam lemak omega-3, vitamin D dan selenium yang ada dalam ikan salmon dipercaya mampu membantu kerja insulin yang berpedan mengontrol kadar glukosa darah sehingga bisa mengurangi terkena resiko diabetes tipe 2.

Ikan salmon yang kaya dengan kandungan asam lemak omega-3 ini juga berfungsi menjadi pencegah stroke, dikarenakan asam lemak ini mampu mengendalikan kolesterol dalam darah serta menyehatkan pembuluh darah.

Menariknya, ikan ini mampu meningkatkan sistem metabolisme tubuh sehingga sangat baik untuk mengurangi menumpuknya lemak tubuh.

Diabetes – Kini banyak yang mulai menyadari jika terus-terusan mengonsumsi obat berbentuk pil atau kapsul dapat memberikan efek samping tak baik bagi kesehatan tubuh, termasuk kapsul atau pil obat diabetes.

Untuk menghindari masalah tersebut, tak sedikit orang yang mulai mengonsumsi makanan-makanan alami menyehatkan yang dipercaya dapat berpotensi menjadi obat diabetes tipe-2 yang aman dikonsumsi, salah satunya adalah minyak zaitun extra virgin.

Diwartakan dari laman Daily Health Post (05/12/2013) bahwa minyak zaitun extra virgin dipercaya mampu memberikan manfaat besar terhadap pasien diabetes ataupun pre-diabetes. Dalam sebuah penelitian di tahun 2006 diketahui bahwa diet mediteranean yang kaya dengan kandungan minyak zaitun extra virgin sangat baik untuk mengontrol kadar gula dalam darah.

Tak hanya itu, diet yang kaya minyak zaitun extra virgin juga dapat menurunkan lemak. Antioksidan dalam minyak zaitun juga diketahui dapat menurunkan peradangan yang menjadi faktor utama pencetus diabetes. Bahkan, minyak menyehatkan yang satu ini juga dipercaya mampu membalikkan keadaan diabetes atau menyembuhkan pre-diabetes.

Perlu diketahui bahwa, semakin cepat merubah pola makan dan diet untuk penderita diabetes, semakin mudah pula bagi mereka untuk memperoleh manfaatnya.