Seperti yang Diwartakan, Pemerintah telah melakukan pemangkasan harga bahan bakar minyak (BBM) di Papua yang sebelumnya harganya melambung tinggi sekarang sudah disetarakan dengan harga di Pulau Jawa. Begitupun juga harga semen, akan ada upaya penyetaraan masalah harganya sama seperti harga BBM.
Sebagai contoh, harga satu sak semen di Pulau Jawa Rp 70 ribu, di Papua terutama di daerah Kabupaten Puncak, Wawena harganya sangat tidak wajar mencapai Rp 800 ribu hingga Rp 2,5 juta. Sangat mahal sekali dibanding harga di Pulau Jawa.

Karena keadaan seperti itu, PT Semen Indonesia bersinergi dengan empat BUMN, yakni PT Pos Indonesia, PT Pelni, PT Angkasa Pura (AP) I dan PT Pelindo IV.
Kerja sama ini dilakukan sebagai upaya memperkecil harga semen yang ada di Papua. Karena satu sak harga ratusan ribu dinilai tidak wajar dan perlu tindakan nyata untuk memperkecilnya. “Ini sebagai langkah nyata Sinergi BUMN dalam mendukung program pemerintah untuk membangun seamless logistics,” ujar Direktur Pemasaran dan Supply Chain PT Semen Indonesia Ahyanizzaman di Hotel Royal Kuningan, Kamis (27/4).
Rencananya harga satu sak semen di Papua akan diturunkan harganya dikisaran harga Rp 75 ribu. Semoga segera terlaksana penurun harga semen tersebut di Papua.