Jum’at, 17 Juli 2020, tercatat penambahan 34 kasus konfirmasi baru covid-19 di wilayah Kabupaten Blitar. Penambahan ini merupakan penambahan terbanyak selama pandemi covid-19 melanda. Tercatat 18 kecamatan atau 80% kecamatan di wilayah Kabupaten Blitar menjadi zona merah.
Berikut data penambahan 34 kasus konfirmasi di wilayah Kabupaten Blitar:
- 1 konfirmasi dari Kedungwungu, Kecamatan Binangun
- 1 konfirmasi dari Slorok, Kecamatan Doko
- 3 konfirmasi dari Kecamatan Gandusari (Sukosewu, Tulungrejo)
- 6 konfirmasi dari Kecamatan Garum (Tingal, Bence, Slorok)
- 1 konfirmasi dari Karangsono, Kecamatan Kanigoro
- 2 konfirmasi dari Kecamatan Kesamben (Kesamben, Pagergunung)
- 1 konfirmasi dari Panggungrejo, Kecamatan Panggungrejo
- 1 konfirmasi dari Bacem, Kecamatan Ponggok
- 3 konfirmasi dari Kecamatan Sanankulon (Sanankulon, Purworejo, Plosoarang)
- 6 konfirmasi dari Kecamatan Selopuro (Mronjo, Jatitengah, Ploso)
- 2 konfirmasi dari Banjarsari, Kecamatan Selorejo
- 2 konfirmasi dari Kauman, Kecamatan Srengat
- 3 konfirmasi dari Kecamatan Talun (Kendalrejo, Bakulan, Wonorejo)
- 1 konfirmasi dari Purworejo, Kecamatan Wates
- 1 konfirmasi dari Wonodadi, Kecamatan Wonodadi
Terdapat penambahan pasien sembuh sebanyak 2 orang yang berasal dari Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi.
Berdasarkan peta persebaran kasus harian (kasus diobservasi) yang dikeluarkan Pemerintah Kabupaten Blitar, tercatat 34 ODP dipantau, 11 kasus suspek diobservasi dan 57 kasus konfirmasi diobservasi. Untuk total kasus konfirmasi sampai dengan 17 Juli 2020, pukul 14.00, tercatat 93 kasus konfirmasi dengan perincian sembuh 27, dirawat 57, dan meninggal 9. Untuk itu dimohon kepada masyarakat agar tetap waspada, menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), rajin cuci tangan, menggunakan masker dan menerapkan Physical Distancing.