Siaran TV Nasional Korea Selatan, tvN kembali menghadirkan tontonan yang menghibur bagi para penikmat drama Korea alias drakor berjudul It’s Okay to Not Be Okay. Drama menceritakan kisah cinta yang dapat menyembuhkan luka emosional dan psikologis satu sama lain. Drama ini mengisahkan tentang seorang perawat jiwa yang tak memiliki waktu untuk cinta dan penulis buku dongeng yang mempunyai gangguan antisosial.
Selain memiliki kisah yang menarik, drama ini pun memiliki banyak pesan moral dan pelajaran hidup yang bisa kita petik. Berikut pesan moral yang dapat diambil dari drama It’s Okay to Not Be Okay :
1.Jangan terlalu cepat menilai seseorang dari luarnya
Mungkin sangat mudah untuk menilai seseorang baik atau buruk hanya dari penampilan luarnya, namun penilaian ini tak selalu benar. Terkadang karena biasa atau stigma, kamu bisa jadi salah menilai seseorang.
2.Membebani anak dengan tanggung jawab besar sejak kecil
Moon Gang Tae harus bersikap dewasa sejak ia masih anak-anak, ia tak bisa menikmati masa kecilnya seperti anak lain, karena harus menjaga kakaknya bahkan sampai ia dewasa. Memiliki kakak yang mengidap autisme membuat Moon Gang Tae harus harus melindungi sang kakak dari bullying sejak masih sekolah. Bila ia gagal mengemban tugas itu, ia akan di pukul sang ibu ketika sampai rumah.
3.Rasa takut dan trauma harus dihadapi atau ia akan selalu menghantuimu
Menghadapi trauma merupakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Kita dipaksa untuk melihat lagi banyak hal menyakitkan yang berusaha kita tutup rapat-rapat. Namun, apabila kita tidak berusaha menghadapinya, semua trauma itu bakal terus menghantui kita. Dalam drama It’s Okay to Not Be Okay pemeran utama menghadapi masa lalu yang menyakitkan dan terus mereka hindari. Semua luka yang mereka alami tidak akan hilang ketika terus menghindar. Menerima apa yang telah terjadi dan menghadapinya, dengan begitu berarti mampu melawan dan mampu berdamai dengan trauma tersebut.
4.Terkadang kita harus menahan diri, karena apa yang kita inginkan tidak semua bisa didapatkan
Terkadang, kita perlu menahan diri ketika terlalu berambisi. Jangan sampai ambisi dan ego pribadi kita malah membuat orang lain terluka.
5.Setiap orang bisa menyimpan luka dan trauma, jadi berbuat baiklah
Bercerita tentang Go Moon Young yang saat kecil, ia mengalami pengalaman traumatis. Ia juga tumbuh dengan minim kasih sayang, yang membuatnya memiliki gangguan kepribadian antisosial. Setiap orang bisa menyimpan luka dan traumanya sendirian. Karena itu, berusahalah berbuat baik sebab kamu tak tahu apa yang dialami oleh orang tersebut.
6.Mencintai erat kaitannya dengan kesabaran
Salah satu pesan menarik tentang cinta yang ditekankan di drama ini adalah pentingnya kesabaran. Drama ini seolah berkata mencintai erat kaitannya dengan bersabar. Bahwa tak perlu terburu-buru dalam prosesnya, tapi jalani pelan-pelan.
7.Jangan menghina seseorang karena memiliki gangguan mental
Salah satu pesan penting drama ini adalah untuk mengurangi stigma terkait gangguan mental. Sebab masih sering terjadi, seseorang dengan gangguan mental kerap dianggap sebagai kriminal atau penilaian negatif lainnya, padahal tidak demikian adanya.
8.Marahlah ketika kesal dan menangislah ketika sedih, emosi itu wajar
Gang Tae adalah seseorang yang pintar mengendalikan diri. Saking pintarnya, ia sering memanipulasi perasaannya sendiri. Ia tidak mau terlihat marah atau sedih. Kamu boleh menangis, marah, atau kesal karena semua emosi tersebut wajar. Karena jika selalu menyembunyikan emosi negatif bakal membuatmu selalu tertekan.
Sesungguhnya judul dari drama ini pun sudah menggambarkan pelajaran penting untuk kita. It’s okay to not be okay. Tidak apa-apa menjadi sosok yang tidak baik-baik saja. Masing-masing dari kita, tentu punya kelemahan. Namun, bukan berarti hal itu salah. Justru berani mengakui bahwa kamu lemah, salah, atau tidak baik-baik saja adalah hal yang sangat hebat.
Itulah pesan mendalam yang bisa dipetik dari Drama “It’s Okay to Not Be Okay”. Selain menarik, Drama ini juga inspiratif dan bisa membantumu lebih open-minded.