diwarta.com – Vine sepertinya semakin menguatkan eksistensinya di ranah internasional. Aplikasi yang biasa digunakan dalam berbagi video ini membuktikannya dengan merilis 19 bahasa tambahan di layanan mereka yang berjalan di atas sistem operasi iOS.
Tak ketinggalan pula Bahasa Indonesia yang menjadi salah satu dari bahasa dalam Vine, bersamaan dengan bahasa Denmark, Belanda, Jepang, Italia, Korea, dan lain-lain.
Diwartakan dari DigitalTrends, Sabtu (23/11/2013) bahwa “Sedangkan untuk versi Android, memiliki 2 tambahan bahasa lain yaitu Filipina dan Polandia.
Co-founder Vine, Colin Kroll dalam blogsnya mengungkapkan “Kini, lebih mudah bagi mereka di penjuru dunia dalam melihat dan berbagi postingan yang membuat kami tertawa, mengajarkan kami sesuatu yang baru maupun membantu kami untuk mengetahui apa yang sedang terjadi di dunia”.
Paska diambil alih Twitter, Vine memang sering merilis fitur-fitur terbaru dan update-update. Jumlah penggemarnya pun meningkat tajam.
Vine, awalnya dirilis oleh startup pada Juni 2012 silam, mereka mengumumkan basis penggunanya mencapai 40 juta pada bulan Agustus tahun ini. Padahal, dua bulan sebelumnya, jumlah pengguna vine hanya di kisaran 13 juta.
Peluncuran versi Android di bulan Juni kemarin juga dipastikan menjadi faktor bertambahnya jumlah pengguna layanan yang memiliki kemampuan merekam video 6 detik tersebut.